BLOKSUMATERA.COM – Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Medan, Wong Chun Sen Tarigan, menerima kunjungan Yayasan Pesona Kreatif Indonesia di ruang kerjanya, Selasa (12/8/2025). Kunjungan ini turut dihadiri oleh Staf Ahli DPRD Medan, Zainuddin, serta para finalis Putra Putri Kebudayaan Nusantara 2025 yang mewakili Provinsi Sumatera Utara.
Perwakilan Yayasan Pesona Kreatif Indonesia, Siti Khodijah, memperkenalkan tiga finalis asal Sumatera Utara yang akan berlaga di tingkat nasional, yakni Muhammad Dadang Rusmana, Siti Khodijah, dan Keysia Titania Sebayang. Mereka dijadwalkan berkompetisi pada September–Oktober 2025 di Jakarta.
Siti Khodijah menjelaskan bahwa ajang Putra Putri Kebudayaan Nusantara merupakan wadah pencarian figur teladan (role model) yang mampu menginspirasi generasi muda dalam melestarikan nilai-nilai budaya bangsa.
“Kompetisi ini tidak hanya mengangkat budaya di tingkat nasional, tetapi juga menjadi sarana untuk memperkenalkan kekayaan budaya Indonesia di kancah internasional,” ujar Siti.
Selain bersaing dalam kompetisi, para finalis juga membawa misi mempromosikan potensi wisata dan budaya daerah masing-masing. Untuk Sumatera Utara, mereka akan memperkenalkan destinasi unggulan seperti Danau Toba, Berastagi, serta beragam kekayaan budaya etnis yang menjadi identitas provinsi tersebut.
Ketua DPRD Medan, Wong Chun Sen Tarigan, menyampaikan apresiasi dan dukungannya terhadap langkah Yayasan Pesona Kreatif Indonesia beserta para finalis. Ia menilai kegiatan tersebut berdampak positif bagi pelestarian budaya dan peningkatan citra daerah.
“Saya sangat mengapresiasi perjuangan anak-anak muda ini. Semoga mereka mampu mengharumkan nama Sumatera Utara di tingkat nasional bahkan dunia. Ini juga menjadi momentum untuk mempromosikan pariwisata dan kebudayaan daerah agar semakin dikenal luas,” tutur Wong.
Wong juga memberikan pesan khusus kepada para finalis agar terus berlatih, menjaga kesehatan, serta menampilkan karakter terbaik selama kompetisi berlangsung.
“Tunjukkan potensi dan kepribadian terbaik, tetap rendah hati dalam setiap proses, dan jadikan ajang ini sebagai pengalaman berharga untuk mengembangkan diri,” pesannya.
Pertemuan yang berlangsung hangat itu ditutup dengan sesi foto bersama, sebagai tanda dukungan DPRD Medan terhadap generasi muda yang berperan aktif dalam pelestarian dan promosi budaya daerah.(RS)